Jumat, 31 Juli 2009

Kamis, 30 Juli 2009

12 pRinsiP aNimaSi

1.Squash and Strech (Menekan dan Melentur)
•Squash and Strech bisa membuat benda-benda hidup atau mati dibuat seolah-olah hidup, menjadi ekspresif dan “bernyawa”, bergerak dengan lebih realitis.
2.Anticipation (Antisipasi)
•Membuat setiap gerakan secara berurutan sehingga dapat dinikmati dan dimengerti oleh penonton.
3.Staging (Penata Gerak)
•Mempresentasikan sebuah karakter agar dapat dikenal dengan baik oleh penonton.
4.Straight Ahead and Pose to Pose merupakan 2 pendekatan dalam menggambar animasi.
•Pada metode straight ahead, animator akan menggambar secara spontan gambar demi gambar setelah mengetahui story point.
•Dalam metode pose to pose, animator bekerja lebih terencana membuat gambar, gerakan, ukuran sedini mungkin, sejak awal sebelum mulai menggambar.
5.Follow Trough and Overlapping Action
•(Gerakan Mengikuti) Bila suatu karakter dalam sebuah scene berhenti secara tiba-tiba. Diperlukan penghitungan timing yang tepat.
6.Slow in and Slow out merupakan pengaturan timing and staging dalam suatu scene ke scene.
•Ada gerakan melambatkan disaat memulai sesuatu dan melambat ketika suatu objek diakhir gerakan.
7.TUNGGU CHOYY!!!!
8.Archs (Kontruksi Lengkung)
•Secondary Action (Gerakan Pendukung) adalah gerakan-gerakan yang mendukung suatu ekspresi atau aksi agar lebih terlihat jelas.
9.Timing
10.Exaggeration (Melebihkan)
•Yang dimaksudkan dengan melebih-lebihkan sesuatu adalah membuat gambar dalam suatu aksi menjadi lebih menyakinkan/lebih terlihat lucu.
11.Solid Drawing
•Adalah kemampuan menggambar yang baik dan benar agar terlihat hidup.
12.Apeal (Day Tarik)
•Adalah suatu kualitas dimana orang dapat menikmati suatu gamabr yang memikat, desain bagus, komunikatif, dan memiliki magnet.